Kamis, 05 Februari 2015

iPhosture, Ancaman Kesehatan Gegara Sering Menatap Layar Smartphone

Soal kesehatan, kadang anda berfikir apakah makanan yang kita makan setiap hari sehat untuk tubuh kita. Kemudian anda juga sering bertanya, apakah komputer yang kita gunakan setiap hari baik juga untuk tubuh?

Lalu anda kemudian melirik ke
smartphone, alat elektronik yang menemani anda setiap hari. Apakah itu juga mempengaruhi kesehatan kita?

Mungkin ada anggapan bahwa efek yang ditimbulkan smartphone terhadap kesehatan tidaklah sebesar efek yang ditimbulkan oleh makanan atau komputer. Tapi benarkah demikian?

Apakah anda menggunakan telepon di kamar mandi?

Ini adalah pertanyaan penting karena jika anda melakukannya, anda mungkin berada dalam bahaya. Menurut laporan dari LiveScience, telepon anda memiliki lebih banyak bakteri hingga 10 kali lipat dibanding toilet anda sendiri. Dan jika anda bersentuhan dengan toilet kemudian memegang smartphone, anda berarti ikut memindahkan kuman toilet ke layar smartphone anda. Secara teknis, smartphone anda mengandung bakteri yang sama banyaknya dengan spons tua yang diletakkan dalam tempat cucian piring di dapur selama beberapa hari.

Apakah anda perlu merasa khawatir? Banyak bakteri yang akan anda temukan di alam liar sebenarnya tidak berbahaya sama sekali. Sebagian lagi mungkin benar-benar berbahaya. Jika anda benar-benar peduli dengan tentang bakteri pada ponsel anda, cara paling mudah adalah menyekanya dengan beberapa alkohol supaya terdisinfeksi.


Apakah postur tubuh anda akan semakin membungkuk?

Ada fenomena baru yang kini tengah menjadi perbincangan hangat, "iPhosture". Istilah ini digunakan untuk menggambarkan sifat posisi tubuh anda ketika melihat ke layar ponsel anda untuk jangka waktu yang waktu. Ternyata kebiasaan ini akan menyakiti anda dalam jangka panjang.

Menurut situs berita kesehatan Medical Daily, 84% orang dewasa dan muda mengalami sakit pinggang gara-gara kebiasaan menggunakan perangkat mobile mereka. Gejala muncul pada orang yang sudah terbiasa membungkuk melihat gadget mereka dalam posisi duduk.

Selain faktor cara melihat layar smartphone, situs Medical Daily juga mengakui bahwa sakit punggung ini juga bisa disebabkan oleh kebiasaan lainnya, misalnya posisi tubuh saat duduk di depan komputer yang kurang bagus.

Ada banyak ulasan radikal untuk memperbaiki masalah ini, tapi saran yang paling baik adalah dengan berbaring atau melakukan beberapa kali peregangan selama beberapa saat.


Tidak semuanya Tentang Smartphone Bersifat Negatif

Smartphone, seperti teknologi baru lainnya, akan selalu dibombardir dengan berita negatif yang berkaitan dengan kesehatan. Beberapa laporan menyatakan bahwa benda elektronik tersebut perlahan-lahan bekal membunuh anda. Namun tak semuanya berpandangan seperti itu.

Satu studi yang dibuat oleh Cell Press dalam terbitan Current Biology menunjukan bahwa kita, manusia secara tidak langsung telah mengajarkan ibu jari kita cara belajar yang menarik dengan menggunakan smartphone.

The American College of Sports Medicine juga menerbitkan kajian yang mengungkapkan fakta bahwa smartphone telah membawa kesadaran manusia akan pentingnya kebugaran. Hal itu dilakukan melalui aplikasi. Memang, orang bisa berpendapat bahwa memakai aplikasi kebugaran dan menjaga kebugaran adalah dua hal yang berbeda., namun tetap saja hal itu mengugah orang untuk mencari informasi dan mendorongnya untuk latihan kebugaran.

Jadi inilah Smartphone! Smartphone memang meningkatkan cara kita berkomunikasi, tetapi mereka juga datang dengan konsekuensi tertentu bagi kesehatan.

Source: 
/@ariefburhan/theepochtimes
tabloid.pulsa